Kinerja Disorot, Inspektorat Kabupaten Bogor Dituding Tak Responsif dan Tak Transparan

- Jurnalis

Sabtu, 12 Juli 2025 - 12:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bogor, | Mata Aktual News — Kinerja Inspektorat Kabupaten Bogor menuai kritik tajam dari aktivis anti-korupsi. Lembaga Swadaya Masyarakat Kumpulan Pemantau Korupsi Banten Bersatu (KPKB) menyampaikan kekecewaan mendalam atas buruknya pelayanan informasi publik serta lemahnya respons terhadap laporan masyarakat.

Plt. Inspektur Kabupaten Bogor, Edi Suwito, menjadi sorotan utama setelah ditemukan bahwa kanal informasi resmi seperti nomor kontak humas tidak aktif. KPKB menilai hal ini mencerminkan ketidaksiapan lembaga tersebut dalam menjalankan fungsi pengawasan internal pemerintahan secara profesional dan terbuka.

“Bukan hanya organisasi kami. Banyak surat dari masyarakat, aktivis sosial, dan pegiat kontrol publik yang tak pernah direspons. Seolah semua laporan hanya ditumpuk dan dilupakan,” ujar Zefferi, aktivis senior KPKB dalam keterangannya Jum’at (11/7/2025)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Zefferi, kondisi tata usaha di Inspektorat bahkan disebut tak ubahnya seperti museum dokumen. Ia menyoroti minimnya tindak lanjut atas surat masuk, lemahnya respon terhadap laporan publik, serta nihilnya komunikasi dua arah antara lembaga pengawas ini dengan masyarakat.

“Ini bukan semata soal etika birokrasi. Ini bentuk nyata dari pengabaian terhadap prinsip transparansi dan akuntabilitas yang seharusnya dijaga,” tegasnya.

Tak hanya itu, KPKB juga menilai bahwa lemahnya tindak lanjut terhadap temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan laporan dugaan penyimpangan publik memperparah krisis tata kelola pemerintahan di Kabupaten Bogor. Mereka bahkan menduga adanya pembiaran atau perlindungan terhadap praktik korupsi di sejumlah instansi daerah.

“Sudah saatnya Plt. Inspektur Edi Suwito dievaluasi secara menyeluruh. Kami mendesak Bupati Bogor serta Kementerian Dalam Negeri untuk turun tangan. Lembaga pengawas tidak boleh menjadi bagian dari masalah,” tandas Zefferi.

Sebagai bentuk langkah konkret, KPKB berencana mengirimkan laporan resmi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Ombudsman RI atas dugaan pelanggaran etik dan maladministrasi yang terjadi di tubuh Inspektorat Kabupaten Bogor.

(Redaksi)

Follow WhatsApp Channel mataaktualnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Tangerang Dorong Dekranasda Perkuat UMKM dan Ekonomi Kreatif Daerah
Kunjungan Wartawan Mata Aktual News Diskominfo Kabupaten Tangerang Perkuat Kemitraan Publikasi
Rekan Indonesia: Negara Harus Buktikan Komitmen HAM Lewat Layanan Kesehatan Dasar
Kelurahan Pejaten Barat Gandeng Rekan Indonesia Tekan Kasus TB dan DBD
1.376 Warga Cipinang Besar Utara Terima Bantuan Pangan, Pembagian Berlangsung Tertib
ASN Jaksel Disentil soal Integritas, Wali Kota Anwar Minta Tak Main-Main dengan Korupsi
Tambang Emas Ilegal Diduga Beroperasi di Air Sinamar Sejak 19 November, Warga Sijunjung Resah
Paving Blok Desa Pangkalan Bermasalah, Pagu Dewan PKS Jadi Sorotan
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 12:34 WIB

Bupati Tangerang Dorong Dekranasda Perkuat UMKM dan Ekonomi Kreatif Daerah

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:22 WIB

Kunjungan Wartawan Mata Aktual News Diskominfo Kabupaten Tangerang Perkuat Kemitraan Publikasi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 21:52 WIB

Rekan Indonesia: Negara Harus Buktikan Komitmen HAM Lewat Layanan Kesehatan Dasar

Kamis, 27 November 2025 - 01:22 WIB

Kelurahan Pejaten Barat Gandeng Rekan Indonesia Tekan Kasus TB dan DBD

Rabu, 26 November 2025 - 10:49 WIB

1.376 Warga Cipinang Besar Utara Terima Bantuan Pangan, Pembagian Berlangsung Tertib

Berita Terbaru

Daerah

KSOP Bitung Tertutup, Menhub Diminta Turun Tangan

Jumat, 12 Des 2025 - 12:17 WIB

Verified by MonsterInsights