Sentul, Bogor – Mata Aktual News |
Sebanyak 40 media lokal di Kabupaten dan Kota Bogor resmi mendeklarasikan pembentukan Bogor Media Siber Network (BMSN) dalam forum bertajuk “Peran Media Siber dalam Mendukung Pembangunan Daerah” yang digelar di Hotel Lorin, Sentul, Sabtu (13/9/2025).
Deklarasi ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat sinergi media lokal dalam menjalankan fungsi kontrol sosial, meningkatkan kualitas informasi publik, sekaligus menangkal maraknya hoaks yang meresahkan masyarakat.
Pembentukan BMSN diprakarsai oleh tokoh media Bogor, M. Nurofik sebagai pembina dan Sofwan Ali sebagai ketua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita harus bersinergi agar media lokal tidak hanya menjadi sumber informasi, tetapi juga agen perubahan yang mampu mendukung pembangunan daerah secara berkelanjutan,” tegas Sofwan Ali.
Acara deklarasi turut dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor KH. Achmad Yaudin, Kepala Diskominfo Kota Bogor Rudiyana, Wakil Ketua PWI Jawa Barat Danang Donoroso, praktisi media senior Mochammad Yusup SH, serta perwakilan Diskominfo Kabupaten Bogor, Agus Amin dan Tedi Supiadi.
Dalam paparannya, Mochammad Yusup menekankan pentingnya penegakan kode etik jurnalistik dan profesionalisme sebagai pilar utama media.
“Tanpa disiplin etika yang kuat, media akan kehilangan legitimasi sebagai pilar demokrasi. Profesionalisme juga menuntut pemenuhan persyaratan administratif seperti pajak, perizinan, dan akreditasi resmi,” jelas Yusup.
Ia juga menyoroti minimnya perhatian pemerintah daerah terhadap media lokal yang kerap menjadi hambatan dalam menjalankan peran sosial kontrol.
Pemerintah Siap Bersinergi;
Kepala Diskominfo Kota Bogor, Rudiyana, menyatakan komitmen pemerintah untuk membuka ruang kolaborasi dengan media lokal meskipun menghadapi keterbatasan anggaran.
“Peran strategis media lokal sangat penting dalam membangun opini publik yang sehat. Namun kerja sama harus dibarengi dengan kelengkapan administrasi dan kepatuhan regulasi agar dukungan pemerintah bisa lebih efektif,” ungkap Rudiyana.
Ia menambahkan, kemitraan yang sehat antara pemerintah dan media akan memperkuat transparansi serta akuntabilitas pembangunan daerah.
Melalui BMSN, media lokal Bogor diharapkan dapat saling berbagi pengalaman, memperkuat kapasitas jurnalis, serta beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi. Dengan komitmen pada etika, akuntabilitas, dan inovasi, BMSN diyakini mampu memberikan kontribusi signifikan bagi demokrasi dan pembangunan di Bogor.







