YOGYAKARTA, Mata Aktual News— Menyambut pergantian tahun 2025, Top Malioboro Hotel Yogyakarta menyiapkan perayaan malam tahun baru yang berbeda dari biasanya. Bertajuk “The Royal Mataram Night”, acara yang digelar pada Rabu, 31 Desember 2025 mulai pukul 18.00 WIB ini menghadirkan nuansa budaya Kerajaan Mataram dan tradisi Keraton yang dikemas secara modern dan elegan.

Tema “Legends Retold, Heritage Unfolded” menggambarkan upaya hotel untuk memperkenalkan kembali nilai-nilai budaya Yogyakarta ke publik. Dekorasi bernuansa maroon dan emas menghiasi area acara, memberikan kesan mewah layaknya berada di dalam aula keraton. Seluruh staf pun mengenakan busana adat Yogyakarta guna menghadirkan pengalaman budaya yang lebih hidup dan autentik.
Sejumlah atraksi budaya dijadwalkan mengisi acara, mulai dari Tari Golek Ayun-Ayun Wetah, penampilan musik angklung, hingga sajian makan malam tradisional yang berpadu dengan pelayanan hotel berbintang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT

Hotel Manager, Maria Veronica, menegaskan acara ini bukan sekadar hiburan pergantian tahun, tetapi juga bentuk komitmen hotel dalam menjaga tradisi.
“The Royal Mataram Night bukan hanya pesta tahun baru. Ini adalah pengalaman budaya yang ingin kami persembahkan untuk tamu. Kami ingin tradisi tetap hidup dan menjadi bagian dari kebersamaan di malam yang penuh makna,” ucapnya.
Dari kalangan insan pers, apresiasi datang dari Ketua Umum DPP Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI), Balham Waja SH.
“Kami menyambut baik inisiatif Top Malioboro Hotel. Dunia pariwisata seharusnya mampu menjadi ruang edukasi budaya, dan acara seperti ini adalah contoh positif bagi pelaku industri lainnya,” ujar Balham. Dalam keterangannya Sabtu (15/11/2025)
Sekwil AWDI DIY, Maria Veronika, juga menyoroti pentingnya pelibatan unsur budaya dalam setiap aktivitas pariwisata di Yogyakarta.
“Jogja adalah kota budaya. Saat hotel-hotel di Jogja mengangkat tradisi leluhur dalam acara besar, itu bukan hanya mempercantik momen, tetapi ikut melanjutkan warisan budaya kita,” tandasnya.

Untuk melengkapi kemeriahan malam tahun baru, hotel menyiapkan berbagai sajian khas Nusantara seperti Gudeg Jogja, Gultik, Petjel Tjampoer, Oseng Gheni, dan jajanan pasar seperti Gedhang Wangee, Oebi Dinget, serta Sosis Pramex. Beragam minuman hangat tradisional, termasuk Wedhang Uwuh, Wedhang Jahe Nyegraak, dan Kopi Ndhedhek, juga siap menyambut para tamu.
Top Malioboro Hotel menawarkan paket kamar seharga Rp950.000, termasuk menginap satu malam, sarapan, dan makan malam untuk dua orang.
Dengan konsep budaya yang kuat, “The Royal Mataram Night” diharapkan menjadi salah satu perayaan tahun baru paling berkesan di Yogyakarta, sekaligus mempertegas identitas kota sebagai pusat budaya yang tak lekang oleh waktu.
Reporter: Amor
Editor: Merry WM







