JAKARTA | Mata Aktual News – Koperasi Kelurahan Merah Putih di Kelurahan Cipinang Besar Utara, Jakarta Timur, resmi terbentuk dan telah memiliki badan hukum melalui SK Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia. Kehadiran koperasi ini diharapkan mampu menjadi wadah pemberdayaan ekonomi warga, khususnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Ketua Koperasi Kelurahan Merah Putih, Haryo Ismail, menjelaskan bahwa struktur kepengurusan koperasi telah lengkap. Namun, ia berharap Pemerintah Kelurahan Cipinang Besar Utara dapat memfasilitasi sarana kantor agar koperasi dapat segera beroperasi.
“Kami berharap Bapak Lurah bisa membantu menyediakan tempat bagi Koperasi Kelurahan Merah Putih, sehingga koperasi ini benar-benar dapat berjalan dan memberi manfaat untuk masyarakat,” ujarnya saat ditemui di kantor kelurahan, Rabu (20/08/2025).
Dorong Pelatihan Offline untuk Pengurus
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Haryo menekankan pentingnya peningkatan kapasitas pengurus melalui pelatihan tatap muka.
“Pelatihan sebaiknya tidak hanya online, tapi offline, melibatkan seluruh struktur pengurus, mulai dari ketua, pengawas, sekretaris, bendahara, hingga pengurus lainnya. Dengan begitu, semua memahami fungsi dan tanggung jawab masing-masing,” jelasnya.
Koperasi Kelurahan Merah Putih juga telah mulai melakukan sosialisasi melalui media sosial, grup WhatsApp, hingga kunjungan langsung ke RT dan RW setempat. Dalam waktu dekat, pihaknya berencana menggelar rapat pengurus untuk membahas mekanisme perekrutan anggota dengan melibatkan lurah dan Forum Komunikasi CBU.
Hati-hati Jalankan Program Simpan Pinjam
Terkait rencana program simpan pinjam, Haryo menegaskan pihaknya akan berhati-hati dan menunggu kesiapan modal sesuai arahan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi DKI Jakarta.
“Program simpan pinjam hanya bisa dijalankan bila koperasi memiliki dana minimal Rp500 juta. Jika belum, kami tidak akan terburu-buru,” tegasnya.
Fokus Majukan UMKM
Visi utama koperasi ini adalah mendorong kemajuan UMKM di Cipinang Besar Utara. Menurut Haryo, koperasi akan menyiapkan program jangka panjang, termasuk perhatian khusus bagi anggota menjelang hari raya dan bulan Ramadan.
“Kami menargetkan pelaku UMKM sebagai anggota utama koperasi. Mereka memiliki usaha berjalan sehingga mampu mengembalikan dana pinjaman. Setiap pengajuan juga wajib disertai bukti usaha yang aktif,” ujarnya.
Meski belum beroperasi penuh, Haryo optimistis koperasi ini segera memberikan manfaat nyata. “Struktur pengurus kami sudah lengkap, terdaftar, dan berbadan hukum. Dengan dukungan semua pihak, koperasi ini siap menjadi motor penggerak ekonomi warga Cipinang Besar Utara,” pungkasnya.
Reporter: Syahrudin Akbar
Editor: Merry WM