Ketua Umum Rekan Indonesia Ingatkan Pemerintah Prabowo: Hati-hati dengan Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates

- Jurnalis

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mata Aktual News Jakarta, 8 Mei 2025 – Ketua Umum Relawan Kesehatan Indonesia (Rekan Indonesia), Agung Nugroho, menyampaikan peringatan keras kepada pemerintah Presiden Prabowo Subianto agar berhati-hati dalam menyetujui pelaksanaan uji coba vaksin Tuberkulosis (TBC) yang digagas oleh Bill & Melinda Gates Foundation di Indonesia.

“Negara ini tidak kekurangan kapasitas dalam hal riset dan produksi vaksin. Kita punya PT. Bio Farma, produsen vaksin terbesar di Asia Tenggara, yang telah terbukti mampu memproduksi vaksin untuk berbagai penyakit menular, termasuk COVID-19. Mengapa kita harus terburu-buru menerima uji coba dari luar negeri yang belum jelas risikonya?” tegas Agung dalam pernyataannya di Jakarta.

Risiko Medis dan Etis Harus Jadi Pertimbangan Utama

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Agung menyampaikan bahwa uji coba vaksin eksperimental semacam ini bukan tanpa risiko. Beberapa potensi dampak medis jangka panjang, seperti reaksi imunologis berlebih, kerusakan jaringan, atau bahkan efek samping autoimun, belum sepenuhnya dipahami. Hal ini disebabkan karena proses pengujian masih dalam fase klinis yang belum final.

“Masalahnya bukan sekadar efektivitas, tapi juga keamanan jangka panjang. Kita harus belajar dari sejarah uji coba vaksin global yang sering kali menunjukkan bahwa reaksi biologis tertentu baru muncul bertahun-tahun kemudian. Dalam konteks TBC, penyakit yang sangat kompleks secara imunologis, risiko ini semakin besar,” jelas Agung.

Di sisi lain, ia juga menyoroti dimensi etis dari pelaksanaan uji coba ini. Negara-negara berkembang seperti Indonesia sering kali dijadikan lokasi eksperimen karena dinilai ‘cukup mudah’ secara regulasi, sementara akses terhadap manfaat vaksin di masa depan justru lebih cepat diperoleh oleh negara-negara donor.

“Kita khawatir Indonesia hanya dijadikan kelinci percobaan. Padahal, bila vaksin ini berhasil, belum tentu Indonesia menjadi negara pertama yang menerima akses distribusi atau hak produksi. Ini bentuk eksploitasi global terhadap kerentanan negara berkembang,” tambahnya.

Vaksin Lokal: Murah, Aman, dan Mandiri

Agung menegaskan bahwa vaksin buatan dalam negeri tidak kalah dari vaksin asing. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan dan BPOM, efikasi vaksin produksi Bio Farma terhadap COVID-19 mencapai lebih dari 65% untuk populasi Indonesia, dengan profil keamanan yang sangat baik dan distribusi yang jauh lebih efisien.

Sebagai pembanding (lihat tabel pembanding)

Dengan melihat data ini, Agung mengingatkan pemerintah agar lebih memprioritaskan penguatan industri vaksin nasional daripada tergiur oleh janji-janji kolaborasi global yang belum tentu menguntungkan rakyat.

“Pemerintah harus memastikan bahwa setiap kebijakan kesehatan berorientasi pada kemandirian, keselamatan rakyat, dan keadilan distribusi. Jangan biarkan kesehatan rakyat Indonesia dipertaruhkan demi eksperimen global,” pungkas Agung.

Jurnalis : Syahrudin Akbar

Follow WhatsApp Channel mataaktualnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Respon Cepat, Polres Metro Tangerang Kota Amankan Pelaku Penyerang Warga Gunakan Sajam di Pondok Bahar
Isu Struktural Jakarta dan Solusi Menuju Kesejahteraan
Kejaksaan Negeri Jakarta Timur Musnahkan Barang Bukti Tindak Pidana
Unit Reaksi Cepat Polsek Lubuk Basung Amankan Pelaku Curanmor, Pelaku Dan Barang Bukti Diamankan dalam Hitungan Jam
Polres Agam Tangkap Pelaku Cabul Terhadap Anak Yang Berkebutuhan Khusus, Komitmen Tindak Tegas Tanpa Pandang Bulu
Diduga Kongkalikong Sindikat Berkedok Jual Beli Mobil COD 30 jt Raib
Pembentukan Koprasi Merah Putih di Desa Kosambi Kecamatan Sukadiri
Senator Dailami Tegas Tolak Judi Menjadi Pemasukan Negara
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 Juni 2025 - 20:13 WIB

Respon Cepat, Polres Metro Tangerang Kota Amankan Pelaku Penyerang Warga Gunakan Sajam di Pondok Bahar

Selasa, 3 Juni 2025 - 10:25 WIB

Isu Struktural Jakarta dan Solusi Menuju Kesejahteraan

Selasa, 27 Mei 2025 - 13:07 WIB

Kejaksaan Negeri Jakarta Timur Musnahkan Barang Bukti Tindak Pidana

Selasa, 27 Mei 2025 - 12:03 WIB

Unit Reaksi Cepat Polsek Lubuk Basung Amankan Pelaku Curanmor, Pelaku Dan Barang Bukti Diamankan dalam Hitungan Jam

Selasa, 27 Mei 2025 - 11:59 WIB

Polres Agam Tangkap Pelaku Cabul Terhadap Anak Yang Berkebutuhan Khusus, Komitmen Tindak Tegas Tanpa Pandang Bulu

Berita Terbaru

Pemerintahan

ASN Kemenkum Harus Jadi Simbol dan Agen Pemersatu Bangsa

Senin, 16 Jun 2025 - 20:35 WIB

Verified by MonsterInsights