Jakarta, Mata Aktual News— Relawan Kesehatan Indonesia (Rekan Indonesia) menyatakan dukungan terhadap usulan Anggota DPR RI Fraksi PKB, Nasim Khan, yang meminta PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan satu gerbong khusus smoking area sekaligus kafe pada layanan kereta api jarak jauh.
Ketua Umum Rekan Indonesia, Agung Nugroho, menilai gagasan tersebut merupakan solusi win-win antara kebutuhan penumpang perokok dan perlindungan kesehatan penumpang non-perokok.
“Daripada penumpang merokok di peron setiap kali kereta berhenti di stasiun, lebih baik disediakan ruang khusus yang terkontrol. Dengan begitu, hak kesehatan non-perokok tetap terlindungi, sementara penumpang perokok juga mendapatkan fasilitasnya,” ujar Agung dalam keterangan pers, Kamis (21/8/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Agung, ada sejumlah alasan logis mendukung keberadaan gerbong smoking area. Antara lain, melindungi non-perokok dari paparan asap, mengurangi pelanggaran aturan larangan merokok, mengakomodasi aspirasi penumpang perokok, hingga meningkatkan kenyamanan perjalanan jarak jauh.
Selain itu, ruang khusus ini juga dinilai bisa memusatkan aktivitas merokok agar lebih aman dan terpantau. “Selama ini banyak penumpang merokok di peron ketika kereta berhenti di stasiun. Jika dipusatkan di gerbong khusus, aktivitas itu lebih terkelola,” kata Agung.
Ia menambahkan, gerbong smoking area yang sekaligus berfungsi sebagai kafe juga dapat memberi nilai tambah ekonomi bagi PT KAI. Namun, implementasi desainnya harus memperhatikan aspek keamanan, ventilasi, dan tetap sejalan dengan regulasi kawasan tanpa rokok.
Reporter: Syahrudin Akbar
Editor: Merry WM