Dana Negara Diduga Bocor di DLH Kabupaten Bogor: Temuan BPK Belum Jelas Pengembaliannya

- Jurnalis

Sabtu, 14 Juni 2025 - 21:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bogor, Mata Aktual News– Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK terhadap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor memunculkan dugaan kuat penyimpangan keuangan negara, terutama dalam pengadaan barang/jasa serta penggunaan bahan bakar minyak (BBM) operasional.

Temuan BPK itu telah dilaporkan sejak tahun anggaran sebelumnya, namun hingga Juni 2025, belum ada kejelasan apakah kerugian negara telah dikembalikan sepenuhnya ke kas negara sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 20 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara.

Menurut informasi yang dihimpun dari sejumlah sumber, nilai temuan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah, meski tidak seluruhnya dirinci secara terbuka oleh pihak DLH maupun Inspektorat Daerah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Zefferi, aktivis senior dari Kumpulan Pemantau Korupsi Bersatu (KPKB), menyampaikan peringatan keras:

“Jika tidak ada pengembalian dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh BPK, maka kepala dinas terkait bisa dikenakan pertanggungjawaban pidana. Ini bukan sekadar temuan administratif, tapi masuk ke kategori kelalaian yang merugikan keuangan negara,” tegasnya.

Lebih lanjut, Media Indonesiakini.id bersama KPKB telah melayangkan surat permintaan audiensi dan konfirmasi resmi kepada DLH Kabupaten Bogor, namun hingga berita ini diturunkan, tidak ada satu pun tanggapan atau klarifikasi yang diterima.

Ketertutupan informasi ini memicu kekhawatiran publik soal lemahnya pengawasan internal dan minimnya akuntabilitas di lingkungan Pemkab Bogor. Sorotan kini tertuju pada peran Inspektorat Kabupaten Bogor serta komitmen Bupati dalam menindaklanjuti setiap rekomendasi BPK.

KPKB mendesak agar Kejaksaan atau APH lain turut mengawal proses ini apabila tidak ada perkembangan signifikan dalam waktu dekat.

(Red)

Follow WhatsApp Channel mataaktualnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dana Rp3,6 Miliar Hasil Temuan BPK Masih Menggantung, KPKB: Bisa Berujung Pidana
Jelang Kabogorfest 2025, Pemkab Bogor Kerahkan 50 Personel Dishub untuk Atur Parkir dan Lalin
Bendungan Cibeet Disorot: Ancaman Lingkungan dan Dugaan Korupsi Mengintai
KPKB Soroti Dugaan Ketidakterbukaan Proyek Betonisasi Rp16 Juta di Desa Gunungsari
Peresmian Rumah Keluarga Merah Putih, Komitmen Bogor Lindungi Perempuan dan Anak
Pemkab Bogor Dukung Reboisasi Gunung Salak, FKMGS Audiensi dengan Sekda
Diduga Izin PBG Restoran ASTRO Tabrak Aturan, Pejabat Pemkab Bogor Enggan Beri Keterangan
Izin PBG Restoran Asep Stroberi di Zona Hijau Tuai Kontroversi, Publik Pertanyakan Integritas Pemkab Bogor
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 21:09 WIB

Dana Negara Diduga Bocor di DLH Kabupaten Bogor: Temuan BPK Belum Jelas Pengembaliannya

Senin, 9 Juni 2025 - 23:27 WIB

Jelang Kabogorfest 2025, Pemkab Bogor Kerahkan 50 Personel Dishub untuk Atur Parkir dan Lalin

Sabtu, 7 Juni 2025 - 02:49 WIB

Bendungan Cibeet Disorot: Ancaman Lingkungan dan Dugaan Korupsi Mengintai

Rabu, 4 Juni 2025 - 16:05 WIB

KPKB Soroti Dugaan Ketidakterbukaan Proyek Betonisasi Rp16 Juta di Desa Gunungsari

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:12 WIB

Peresmian Rumah Keluarga Merah Putih, Komitmen Bogor Lindungi Perempuan dan Anak

Berita Terbaru

Verified by MonsterInsights