Pemerintah Salurkan BLT Kesejahteraan Rakyat untuk 35 Juta Keluarga Mulai Oktober 2025

- Jurnalis

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 15:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Mata Aktual News – Pemerintah akan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kesejahteraan Rakyat kepada 35.046.783 keluarga penerima manfaat (KPM). Bantuan senilai Rp300.000 per bulan ini akan diberikan selama tiga bulan berturut-turut, yakni Oktober, November, dan Desember 2025.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, kebijakan ini merupakan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah situasi ekonomi yang masih penuh tantangan.

“Bapak Presiden meminta agar pemerintah menambahkan bantuan langsung tunai ini yang akan diberikan pada bulan Oktober, November, dan Desember 2025, dan akan diterima oleh 35.046.783 keluarga penerima manfaat,” ujar Airlangga dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (17/10/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Airlangga, BLT Kesejahteraan Rakyat diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar, sekaligus menjadi stimulus tambahan bagi konsumsi rumah tangga menjelang akhir tahun. Pemerintah juga berkoordinasi dengan Kementerian Sosial dan Perbankan Himbara untuk memastikan penyaluran berjalan tepat sasaran dan transparan.

Program ini merupakan bagian dari strategi perlindungan sosial nasional yang terus diperkuat menjelang pergantian tahun. Pemerintah menegaskan akan mengawasi proses distribusi agar bantuan diterima langsung oleh keluarga yang berhak, tanpa potongan dan tanpa perantara.

Follow WhatsApp Channel mataaktualnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketua Rekan Indonesia Desak Pemerintah Hapus Rujukan Berjenjang: “Ini Sudah Tidak Masuk Akal”
Job Festival 2025 Resmi Dibuka, Rano Karno Dorong Akses Dunia Kerja di Ibu Kota
GOM Rancabungur Disorot: Diduga Langgar GSS dan Tak Transparan
Jaga Tujuan Padat Karya, PITA Ingatkan Publik Tak Hakimi Kasus Mesin Jahit Sebelum Waktunya
Warga Teluk Naga Teriak Soal Saluran Rusak: Pemerintah Diminta Turun Tangan, Jangan Tunggu Banjir Datang Lagi!
Rekan Indonesia Desak Pemerintah Cabut Permenkes 47/2018 dan Evaluasi Total Sistem Jaminan Sosial Nasional
Proyek Pagu Dewan Desa Jatimulya Diduga Asal Jadi, Minim Pengawasan: Desa Klaim Tak Pernah Dilibatkan
Aktivis dan Budayawan Soroti Dugaan Penyalahgunaan Aset Pemprov Jabar oleh Restoran Asep Stroberi dan Jaswita
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 22:12 WIB

Ketua Rekan Indonesia Desak Pemerintah Hapus Rujukan Berjenjang: “Ini Sudah Tidak Masuk Akal”

Kamis, 13 November 2025 - 20:11 WIB

Job Festival 2025 Resmi Dibuka, Rano Karno Dorong Akses Dunia Kerja di Ibu Kota

Rabu, 12 November 2025 - 13:29 WIB

GOM Rancabungur Disorot: Diduga Langgar GSS dan Tak Transparan

Selasa, 11 November 2025 - 20:13 WIB

Jaga Tujuan Padat Karya, PITA Ingatkan Publik Tak Hakimi Kasus Mesin Jahit Sebelum Waktunya

Minggu, 9 November 2025 - 23:53 WIB

Warga Teluk Naga Teriak Soal Saluran Rusak: Pemerintah Diminta Turun Tangan, Jangan Tunggu Banjir Datang Lagi!

Berita Terbaru

Jakarta

Manggarai Resmi Jadi Kampung Rekonsiliasi dan Perdamaian

Jumat, 14 Nov 2025 - 20:52 WIB

Verified by MonsterInsights