Aktivis: Komitmen Pemkab Bogor Tangani Sampah Jangan Cuma Demi Anggaran!

- Jurnalis

Rabu, 6 Agustus 2025 - 22:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOGOR | Mata Aktual News —
Janji manis Pemerintah Kabupaten Bogor untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari kembali digaungkan. Kali ini lewat rencana pendirian Bank Sampah di tiap instansi pemerintahan, mulai dari dinas sampai kecamatan. Tapi, suara kritis dari kalangan aktivis lingkungan pun langsung menyambut.

Sabilillah, aktivis lingkungan dan kader FK3I Jawa Barat, buka suara soal komitmen itu. Menurutnya, niat baik pemerintah tak boleh hanya sebatas di atas kertas atau sekadar proyek penyerapan anggaran.

“Komitmen seperti ini bagus, tapi harus benar-benar dijalankan sampai ke desa dan RW. Jangan cuma jadi ajang menghabiskan anggaran. Kami akan kawal dan awasi!” tegasnya, Rabu (6/8/2025) sore.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sabilillah yang juga aktif di WALHI, mengingatkan bahwa selama ini sampah masih jadi masalah kronis di Kabupaten Bogor. Meski kepala daerah sudah berganti-ganti, praktik buang sampah sembarangan di sungai, setu, atau membakar dan mengubur sampah di pemukiman dan tempat wisata masih terus terjadi.

“Sudah puluhan kali kami ingatkan lewat media dan aksi. Sampah ini bukan cuma urusan bersih-bersih, tapi menyangkut kesehatan dan masa depan lingkungan kita,” ujarnya.

Sebelumnya, Pemkab Bogor lewat Bappedalitbang menggelar rapat koordinasi pengelolaan sampah yang dipimpin Sekda Ajat Rochmat Jatnika. Dalam rapat itu, seluruh perangkat daerah didorong bikin langkah konkret, termasuk mendirikan Bank Sampah di lingkungan kerja masing-masing.

Langkah ini disebut sebagai bagian dari strategi pengelolaan sampah berbasis partisipasi dan edukasi masyarakat. Tapi publik menanti: apakah benar dijalankan atau cuma jadi proyek pelengkap laporan?

Laporan: M. Rojai
Penyunting: Merry WM
Sunting Berita: Redaktur Pelaksana

Follow WhatsApp Channel mataaktualnews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPKB Soroti Dugaan Penyimpangan Bankeu 2025 di Bogor
WALHI Nilai Penertiban di Puncak Tak Adil: “Hibis Dibongkar, Asep Stroberi Dibiarkan”
Aktivis dan Budayawan Puncak Dukung Perhutani dalam Upaya Penataan Kawasan Hutan
DLH Kabupaten Bogor: Pajak Mobil Dinas Mangkrak, Alasan Sekdis Dinilai Tak Masuk Akal
Tokoh Masyarakat Soroti Pelanggaran Tata Ruang di Puncak: Restoran Permanen Berdiri di Zona Hijau
Aktivis Desak Presiden Segera Tertibkan Kawasan Puncak Sesuai Aturan Tata Ruang
FKMGS dan Pemkab Bogor Sepakati Program Penanaman Pohon Berkelanjutan di Gunung Salak
Aktivis Desak KSDE dan Pemkab Bogor Tertibkan Bangunan Ilegal di Lahan Konservasi
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 19:55 WIB

KPKB Soroti Dugaan Penyimpangan Bankeu 2025 di Bogor

Selasa, 4 November 2025 - 10:59 WIB

WALHI Nilai Penertiban di Puncak Tak Adil: “Hibis Dibongkar, Asep Stroberi Dibiarkan”

Kamis, 30 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Aktivis dan Budayawan Puncak Dukung Perhutani dalam Upaya Penataan Kawasan Hutan

Senin, 13 Oktober 2025 - 19:41 WIB

DLH Kabupaten Bogor: Pajak Mobil Dinas Mangkrak, Alasan Sekdis Dinilai Tak Masuk Akal

Rabu, 6 Agustus 2025 - 22:24 WIB

Aktivis: Komitmen Pemkab Bogor Tangani Sampah Jangan Cuma Demi Anggaran!

Berita Terbaru

Daerah

KSOP Bitung Tertutup, Menhub Diminta Turun Tangan

Jumat, 12 Des 2025 - 12:17 WIB

Verified by MonsterInsights